Sekitar 2.000 masjid di Bandung atau separuh dari masjid yang ada ternyata salah kiblat. Untuk itu Badan Hisab dan Rukyat di Kota Bandung berencana mengkalibrasi atau melakukan pengukuran ulang.
"Badan Hisab dan Rukyat Desember ini akan mengukur ulang di masjid yang sudah daftar. Tercatat ada enam wilayah yang akan dikalibrasi," kata Ketua Badan Hisab dan Rukyat Kota Bandung, Maftuh Kholil kepada Merdeka.com.
Kata Maftuh, setelah pengukuran ulang menggunakan teknologi, ternyata arah kiblat Bandung 25 derajat dari titik barat ke kanan.
Menurutnya, ketidakakuratan separuh masjid di Bandung karena kebanyakan hanya menentukan arah barat yang sudah ditentukan sejak dulu. Padahal, kini teknologi dan keilmuan sudah meningkat sehingga akurasi arah kiblat bisa ditentukan.
Badan Hisab dan Rukyat siap membantu perbaikan dan penentuan arah kiblat di Kota Bandung. Layanan itu tanpa dipungut biaya. Persyaratan hanya mengajukan pendaftaran ke BHR. "Setelah kita terima, kita akan perbaiki," terangnya.
Maftuh menambahkan, perbaikan arah kiblat masjid tidak akan mempengaruhi ibadah yang dijalankan di masjid, apalagi sampai merubah bangunan. "Paling hanya karpet yang diperbaiki."
0 Response to " 2.000 Masjid di Bandung Salah Kiblat "
Posting Komentar