Sendirian, Bocah Perempuan 6 Tahun Urus Rumah dan Keluarga

Terlahir sebagai sulung dari tiga bersaudara, Lili Cooks(6) telah telaten dan pintar mengurus keluarga serta rumah mulai dari pagi hingga malam hari.

Memasak, membersihkan rumah, mencuci baju, menyiapkan makanan, dan menjaga sang ibu, Sarah (37), yang menderita scoliosis.

Setiap pagi, mulai dari pukul enam, Cooks memulai rutinitas dengan menghangatkan dua botol susu untuk adik-adiknya, Tayler (3) dan Kaya (2).

Kemudian, Cooks melanjutkannya dengan menyiapkan makan pagi, memandikan ibu, memandikan dua adik, membersihkan rumah, dan bersiap ke sekolah.

Dalam sebuah wawancara, Cooks menyampaikan bahwa dia juga pandai membuat pie, berhati-hati menggunakan pisau saat memasak, dan mencuci baju-baju kotor.

Seluruh pekerjaan rumah tangga dan mengurus keluarga bermula ketika sang ibu divonis menderita scoliosis.

Akibat penyakit tersebut, Sarah harus berjalan menggunakan tongkat dan selalu merasa kesakitan.

Sarah tak hanya menderita scoliosis, dia juga mengalami gangguan psikis, yakni bipolar disorder.

Adik Cooks, Tyler, juga sedang menjalani pengobatan karena mengidap ADHD dan berisiko autis.

WOMENDAILYMAGAZINE.COM Mencuci piring kotor dan menjaga ibu yang sakit telah menjadi keseharian Lili Cooks yang baru berusia enam tahun. 

“Mama bangun pukul tujuh pagi. Tentunya, aku masih lelah, tetapi aku harus segera bangun, mandi, pakai baju sekolah, dan menyiapkan sarapan untuk kedua adikku,” ungkap Cooks.

“Selesai adik-adikku sarapan, aku memandikan ibu dan membantunya mengenakan baju. Lalu, setelah semua selesai, aku pergi sekolah,” imbuhnya.

Cooks mengatakan tidak merasa sedih dengan semua pekerjaan rumah tangga yang harus dia lakukan setiap hari.

Namun, ada satu hal yang membuatnya sedih adalah dia tidak bisa mengundang teman-teman sekolah main di rumah karena tak ada makanan kecil di rumah untuk mereka.

“Hanya satu yang membuat aku cemburu dari teman-temanku. Ketika aku pergi ke rumah mereka untuk bermain, ibu mereka menyiapkan makanan keripik dan biskuit untuk camilan nonton televisi,” urainya.

“Aku berharap aku memiliki lebih banyak waktu bermain seperti itu, tetapi kondisi ibuku tak memungkinkan mengundang teman-temanku bermain,”katanya.

Satu-satunya hal yang membuat Cooks bersemangat adalah sekolah. Dia mengaku sangat menyukai belajar dan pergi ke sekolah.

Tweet