Sulit dipercaya di tengah ketenaran Mekah dan Madinah sebagai kota muslim dunia, Arab Saudi justru menyimpan rahasia yang tersimpan cukup lama. Kota metropolitan seperti Riyadh diketahui memiliki salah satu tempat wisata paling populer di seluruh dunia.
The Edge of the World adalah lereng batu kapur alam di wilayah tengah Najd, Arab Saudi. Dataran tinggi berbentuk busur itu memanjang sekitar 800 km dari Qassim di utara ke Masharif, Wadi Al-Dawasir dan Empty Quarter di selatan.
Gugusan pegunungan tersebut adalah bagian dari Gunung Tuwaiq (Al-Aridh), salah satulandmark geografis paling menonjol Najd.
Menurut Khalid Al-Rabiah, CEO Masawife Tours, para pelancong menemukan pesona daerah itu karena karakter padang pasirnya. "Siapa pun yang datang ke Riyadh, bahkan jika itu hanya untuk perjalanan bisnis dua hari, akan pergi mengunjungi daerah tersebut," kata Al-Rabiah kepada harian Mekah seperti dikutip laman Saudigazette.
Khalid mengaku heran banyak penduduk di sekitar Riyadh yang tidak menyadari kehadiranEdge of the World. "Namanya tidak unik bagi warga lokal meski Anda menyebutnya Edge of the World (ujung dunia)," katanya.
Salah satu daya tarik Edge of the World adalah mendaki melalui padang gurun untuk mencapainya. Dibutuhkan sekitar satu setengah jam untuk mencapai lokasi yang indah, yang berjarak sekitar 90 kilometer di luar Riyadh.
Hampir 10 bulan yang lalu, Presiden Komisi Saudi untuk Pariwisata dan Purbakala (SCTA) Pangeran Sultan Bin Salman berjanji membuka Edge of the World dan lembah Al-Haisiyah untuk wisatawan asing, diplomat dan warga kota sebagai tujuan wisata alam.
Al-Rabiah berharap pemandangan alam daerah tidak diubah saat proses mendatangkan wisatawan.
"Oasis Qassim adalah keindahan alam yang perawan sampai berubah menjadi daya tarik wisata. Dulu ada danau di tengah-tengah gurun yang panas dan pegunungan berpasir dan orang-orang akan berbaris melalui padang gurun selama bermil-mil untuk mencari genangan air kristal berkilau," kata Al-Rabiah.
Menurut ahli geologi, Edge of the World dibentuk antara 135 dan 180 juta tahun yang lalu. Dataran tinggi membentuk lereng di dua puncak - Al-Zulfi di utara dan Wadi Al-Dawasir di selatan.
Ahli geologi juga mengatakan bahwa sekitar 130 tahun yang lalu, lembah ini dibanjiri air dan saat ini dipenuhi fosil.
0 Response to " Rahasia Terindah Saudi Terungkap "
Posting Komentar