Sepintas tidak ada yang berbeda dengan Esther Okade. Seperti anak perempuan lainnya, gadis berusia 10 tahun itu gemar berpenampilan seperti Putri Elsa dari "Frozen," bermain boneka Barbie dan pergi ke taman atau belanja.
Namun yang membuat anak keturunan Inggris-Nigeria ini berbeda adalah ia merupakan seorang mahasiswa termuda perguruan tinggi di negara itu.
Ia mendaftar sebagai mahasiswa di Universitas Terbuka Inggris, yang merupakan sebuah perguruan tinggi dengan metode pembelajaran jarak jauh. Dan baru-baru ini ia menjadi mahasiswa dengan prestasi akademik teratas di kelasnya setelah ia berhasil memperoleh nilah 100 dalam ujian terakhir.
Dikutip dari CNN, Selasa (10/3/2015), Ester mendalami Ilmu Matematika, ilmu yang menjadi kesukannya sejak ia masih kecil.
"Ini sangat menarik. Saya suka matematika. Teori, bilangan kompleks, semua jenis barang," ujarnya. "Itu super mudah. Ibu saya mengajarkan saya dengan cara yang baik," lanjutnya.
Setelah lulus dari Perguruan Tinggi, ia sudah berencana akan menggelar masternya di bidang matematika, lalu membuka perusahaan perbankan.
"Saya ingin (selesai) dalam dua tahun Lalu saya akan mengambil gelar PhD di matematika keuangan saat saya berusia 13 tahun. Saya ingin memiliki bank milik saya sendiri pada saat saya berusia 15 tahun. Perbankan adalah cara yang bagus untuk membantu orang-orang," jelasnya.
Ibu dari Esther, Efe telah melihat bakat anaknya sejak berusia tiga tahun ketika ia memulai homeschooling.
Efe mulai dengan mengajarkan matematikan dasar kepada putrinya. Namun Esther memiliki kemampuan jauh diatasnya. Di usia empat tahun ia sudah mempelajari aljabar dan persamaan kuadrat. CNN
0 Response to " Usia 10 Tahun , Esther Mahasiswa Termuda di Inggris "
Posting Komentar